Sebagian ahli berpendapat masturbasi atau tindakan memuaskan diri sendiri secara seksual bisa menyehatkan jantung para pria. Namun jika dilakukan oleh lansia, apakah manfaatnya masih sama? Beberapa pakar seksualitas mengatakan, masih.Sebuah harian terkemuka di Inggris, Belfast Telegraph baru-baru ini memuat pernyataan menarik seputar masturbasi pada pria. Pakar kesehatan seksual yang mengasuh rubrik konsultasi di harian tersebut mengatakan, masturbasi di usia 82 tahun masih bisa menyehatkan pria.
Komentar tersebut berawal dari pertanyaan seorang pembaca yang mengaku bernama Robert. Pria 82 tahun asal Inggris tersebut mengaku sering masturbasi sejak usia 12 dan khawatir dirinya punya kelainan karena sampai sekarang masih menikmati kebiasaannya tersebut.
Namun menurut pengasuh rubrik konsultasi yang terdiri dari para pakar kesehatan seksual tersebut, masturbasi di usia lanjut justru bermanfaat. Selain meredakan stres, kebiasaan itu juga mengurangi risiko sakit jantung, kanker prostat dan insomnia.
Robert justru dinilai beruntung karena tidak banyak pria di atas usia 60 tahun yang masih bisa menikmati kepuasan seksual. Saat memasuki usia lanjut, kebanyakan pria akan mulai bermasalah dengan disfungsi ereksi sehingga sulit mencapai orgasme.
"Banyak orang akan menilai Anda beruntung, sudah berusia lanjut tapi masih cukup sehat untuk bisa menikmati kepuasan seks secara fisik maupun psikologis," tulis para pakar saat menjawab pertanyaan Robert, seperti dikutip dari Belfasttelegraph, Sabtu (3/9/2011).
Usia lanjut biasanya juga mempengaruhi produksi hormon testosteron, sehingga gairah seksualnya menurun sedangkan level stresnya naik. Oleh karena itu, pria-pria lanjut usia banyak yang punya masalah kesehatan terkait dengan stres mulai dari insomnia atua tidak bisa tidur hingga depresi.
Meski demikian, para pakar tersebut mengatakan bahwa masturbasi di usia berapapun juga bisa berbahaya khususnya bagi kesehatan jiwa. Secara psikologis, pria yang hobi masturbasi cenderung dibayangi perasaan bersalah dan kadang-kadang menjadi tidak percaya diri.
Belum lagi jika perilaku ini menjadi kebiasaan yang tidak bisa ditinggalkan, atau sudah kecanduan. Jika sudah sampai pada tahap ini, masturbasi tidak lagi bermanfaat tetapi justru lebih banyak merugikan, khusunya bagi kesehatan kejiwaan para pria.
Komentar tersebut berawal dari pertanyaan seorang pembaca yang mengaku bernama Robert. Pria 82 tahun asal Inggris tersebut mengaku sering masturbasi sejak usia 12 dan khawatir dirinya punya kelainan karena sampai sekarang masih menikmati kebiasaannya tersebut.
Namun menurut pengasuh rubrik konsultasi yang terdiri dari para pakar kesehatan seksual tersebut, masturbasi di usia lanjut justru bermanfaat. Selain meredakan stres, kebiasaan itu juga mengurangi risiko sakit jantung, kanker prostat dan insomnia.
Robert justru dinilai beruntung karena tidak banyak pria di atas usia 60 tahun yang masih bisa menikmati kepuasan seksual. Saat memasuki usia lanjut, kebanyakan pria akan mulai bermasalah dengan disfungsi ereksi sehingga sulit mencapai orgasme.
"Banyak orang akan menilai Anda beruntung, sudah berusia lanjut tapi masih cukup sehat untuk bisa menikmati kepuasan seks secara fisik maupun psikologis," tulis para pakar saat menjawab pertanyaan Robert, seperti dikutip dari Belfasttelegraph, Sabtu (3/9/2011).
Usia lanjut biasanya juga mempengaruhi produksi hormon testosteron, sehingga gairah seksualnya menurun sedangkan level stresnya naik. Oleh karena itu, pria-pria lanjut usia banyak yang punya masalah kesehatan terkait dengan stres mulai dari insomnia atua tidak bisa tidur hingga depresi.
Meski demikian, para pakar tersebut mengatakan bahwa masturbasi di usia berapapun juga bisa berbahaya khususnya bagi kesehatan jiwa. Secara psikologis, pria yang hobi masturbasi cenderung dibayangi perasaan bersalah dan kadang-kadang menjadi tidak percaya diri.
Belum lagi jika perilaku ini menjadi kebiasaan yang tidak bisa ditinggalkan, atau sudah kecanduan. Jika sudah sampai pada tahap ini, masturbasi tidak lagi bermanfaat tetapi justru lebih banyak merugikan, khusunya bagi kesehatan kejiwaan para pria.
hahahahha....bisa aja nehh postingan...
BalasHapus